Kalapas Pasuruan Gelar Buka Bersama dengan Warga Binaan, Juga Kultum Singkat

oleh -442 Dilihat

Pasuruan – BintangPatra.com – Senin (24/03/25) Kalapas Pasuruan, Tri Wibawa Kristiyana, menggelar acara buka bersama dengan warga binaan di Masjid At-Taubah Lapas Pasuruan pada Senin (24/3). Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari instruksi Surat Edaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan RI terkait dengan buka bersama serentak yang digelar di seluruh unit pemasyarakatan selama bulan Ramadan.

Selain berbuka puasa bersama, acara tersebut juga dirangkai dengan kultum singkat yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Faisol, seorang pengajar dari Pondok Pesantren Ngalah Purwosari, Kabupaten Pasuruan, yang juga mengajar di Lapas Pasuruan.

Baca Juga :  Ipuk Fiestiandani Calon Bupati Banyuwangi Gunakan Hak Pilih di TPS 02 Karangdoro Genteng - Banyuwangi

Dalam kesempatan tersebut, Tri Wibawa Kristiyana mengungkapkan bahwa buka bersama ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara petugas Lapas dan warga binaan, serta untuk menciptakan suasana kebersamaan di bulan Ramadan.

Kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas spiritualitas warga binaan melalui ibadah dan pembelajaran agama. “Selain untuk berbagi kebahagiaan, kita ingin menumbuhkan rasa saling menghargai dan kebersamaan di lingkungan Lapas,” ujar Tri Wibawa Kristiyana.

Baca Juga :  Surat Pengaduan LSM TRINUSA Pasuruan Raya Resmi Di Disposisikan Oleh Sekda Kabupaten Pasuruan

Di tengah acara, Ustadz Muhammad Faisol menyampaikan kultum yang menggugah hati para warga binaan. Dalam tausiyah singkatnya, beliau mengingatkan tentang pentingnya sabar, taubat, dan memperbaiki diri selama bulan Ramadan.

“Ramadan adalah momen yang tepat untuk introspeksi diri dan memperbaiki hubungan kita dengan Allah serta sesama,” ujar Ustadz Faisol.

Baca Juga :  Peringati Hari Bhakti Permasyarakatan Ke-61, Lapas Tulungagung Berbagi Berkah Dengan Anak Yatim

Beliau juga menyampaikan bahwa setiap langkah kecil menuju perbaikan diri akan membawa perubahan besar, baik di dunia maupun di akhirat.

Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembinaan mental dan spiritual warga binaan di Lapas Pasuruan.(Wafa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *